Ngabuburit, Mahapala STKIP Gelar Diskusi Publik Sejarah Pancasila Dan Proklamasi
SUBANG, Lampusatu.com,- Mengisi waktu berbuka puasa (Ngabuburit), Mahasiswa Pecinta Alam (Mahapala) STKIP Subang, menyelenggarakan Diskusi Publik mengenai Sejarah Pancasila dan Proklamasi dengan tema "Mempererat Silaturahmi dan menumbuhkan rasa nasionalisme" Jumat Sore (9/6), di Aula Kampus STKIP/STIMIk.
Hadir sebagai narasumber Danramil 0501/Kota Subang Kapten Inf Supriatna dan Penulis muda Teguh Deni Aljabar Spd.
Acara dimulai sekira pukul 16.00 WIB, sambil menunggu adzan magrib diikuti 32 peserta, dari sejumlah alumni mahapala STKIP, Mahasiswa STIKIP, dan BEM STIESA.
Ulva Maulana Ibrahim selaku ketua Mahapala STIKIP menyampaikan orientasi diselenggarakannya kegiatan tersebut .
"Semoga kegiatan ini dapat menumbuhkan rasa nasionalisme dikalangan mahasiswa" kata Ulva dalam sambutannya.
Menurut Teguh Deni Aljabar, dengan berlandaskan pada realitas yang ada, semakin hari nilai pancasila terkikis oleh arus globalisasi.
Sejarah pancasila perlu dijadikan refeleksi gerakan mahasiswa agar menjadi pandu dalam menghadapi tantangan hari ini, perlu kiranya memahami proses lahirnya pancasila secara menyeluruh.
"Pancasila sebagai ideiologi sudah bersifat final, tinggal bagaimana proses akumulasi perjuangan para Founding Father kita dijadikan cerminan sebagai gerak mahasiswa hari ini" ungkap Teguh saat menyampaikan materinya.
Dengan mengamalkan nilai pancasila diharapkan problematika keberagaman dapat diminamalisir.
"Kalaulah semua kaum terdidik dapat menyebarluaskan pengamalan nilai pancasila otomatis degradasi moral kaum muda hari ini dapat dikikis" ujar Teguh yang juga penulis buku Lentera Kampus Penerang Bangsa.
"Alhamdulillah sangat banyak sekali manfaat yang bisa di dapat dari acara tersebut. Saya pribadi merasa bangga, karena masih ada kepedulian mahasiswa terhadap sejarah dan nilai-nilai kebangsaan," Ujar Ketua BEM STIESA Robi sebagai peserta diskusi didampingi para pengurusnya.
Melalui kegiatan ini kata Robi, juga bagian dari upaya membukukan mengenai nilai-nilai kebangsaan yang harus dimiliki oleh generasi penerus bangsa, terkhususnya mahasiswa.
"Terlebih lagi dalam acara ini ada narsum seorang penulis muda Teguh Deni Aljabar, yang ikut serta menyampaikan pandangannya tentang nilai-nilai kebangsaan tersebut, terutama pancasila yang dijadikan pijakan gerakan mahasiswa saat ini, " tandasnya. (R1/16)***
Ket. Gambar : Foto bersama giat acara Diskusi Publik Mahapala STKIP Jumat Sore (9/6) di Kampus STKIP/STMIK.