Hari Pariwisata Dunia, Cibeureum Subang Raih 4 Rekor ORI
SUBANG, Lampusatu.com,- Dalam satu hari, Kp.Cibeureum Ds.Tanjungsiang , Kec.Tanjungsiang, Subang meraih 4 Rekor sekaligus dari Original Rekor Indonesia (ORI) setelah mampu memecahkan rekor dunia golok barlen terpanjang di dunia dengan panjang 13,1 Meter dengan berat kurang lebih 1 Ton dalam peringatan Hari Pariwisata Dunia tahun 2017.
Penyerahan 4 rekor dari ORI tersebut di berikan langsung kepada ketua Pelaksana sekaligus penggagas acara Taufik Hidayat yang di saksikan langsung oleh Bupati Subang Hj Imas Aryumningsih SE didampingi Kadisparpora Subang H Ahmad Sobari, Dandim 0605 Subang Letkol Inf Fikri Ferdian dan Kapolres Subang AKPB Muhammad Joni.
Selain itu hadir Juga Asda I dan II, Kadishub Subang Rona Mairansyah, Kepala BKD Subang, Wakil Ketua DPRD Subang, Ketua Kompepar Subang Asep Saevata.
Sebelumnya, kedatangan Bupati Subang beserta jajarannya juga di hibur oleh seni Gotong sisingaan dan tarian tradisional dengan menunjukan atribut mirip golok barlen yang di jadikan sanggul oleh puluhan penari yang berasal dari SMPN 1 Tanjungsiang.
Menurut Taufik Hidayat sang penggagas acara mengungkapkan, bahwa acara tersebut berawal dari keprihatinan dirinya terhadap kelangsungan hidup para pengrajin golok barlen di Kp.Cibeureum yang sampai saat ini terus berkurang bahkan hampir punah.
Padahal, Kp.Cibeureum merupakan sentra pengrajin golok barlen yang telah memberikan kehidupan bagi masyarakatnya. Padahal tak sedikit, keturunan karuhun para pengrajin golok barlen saat ini juga telah menjadi manusia yang sempurna. Kebanyakan dari mereka dari Kp.Cibeureum menjadi pejabat, DPRD, Dokter, Polisi, Tentara, dan lainnya.
"Maka dari itu, melalui acara ini kami tidak butuh pujian dari siapapun. Tetapi tekad kami ini masih membuktikan bahwasanya masih ada nilai-nilai semangat gotong royong masyarakat Cibeureum untuk membangun daerahnya. Dan kami ingin Ngageuingkeun (Menyadarkan) kepada masyarakat Cibeureum agar tidak lupa terhadap Purwadaksinya, "kata Taufik Hidayat yang akrab di panggil Ofick yang juga selaku Ketua RW Kp.Cibeureum di dalam sambutannya.
Taufik pun bercerita bagaimana warga masyarakat dan pemerintahan Desa beserta Kecamatan begitu antusias menyukseskan acara pemecahan rekor golok barlen terpanjang di dunia ini.
Dalam waktu singkat, selama 5 hari 5 malam proses pembuatan golok barlen ini melibatkan sebanyak 200 orang yang dilakukan secara gotong royong dengan cara bergiliran.
"Dengan teknologi tradisional ala kadarnya , warga rela kurang tidur hanya untuk menyelesaikan golok barlen ini. Dari mulai mencari bahan, prosesing, dan finishing dikerjakan dengan penuh suka cita,"ungkapnya.
Untuk bahan besi golok barlen sendiri lanjut Opick, berasal dari besi baja bekas jembatan zaman belanda yang telah berusia ratusan tahun di ambil di wilayah pantura Subang. Sehingga dalam pengerjaannya, butuh tenaga yang cukup ekstra kerja keras di kerjakaan oleh sedikitnya 8 sampai 10 orang .
"Dengan waktu yang sudah mepet, proses pembuatan golok barlen terpanjang di dunia inipun saya tongkrongin sampai selesai, "tegasnya.
"Terimakasih saya ucapkan kepada semua pihak yang telah mendukung berlangsungnya acara ini, terutama jajaran Disparpora, Kompepar Subang, dan semua aparat dari TNI/Polri, Dishub, dan Ormas yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu,"ujarnya.
Pada kesempatan itu Bupati Subang H Imas Aryumninhsih sangat mengapresiasi kepada semangat penggagas golok barlen terpanjang di dunia ini dan masyarakat yang turut andil berpartisifasi menyukeskan acara tersebut untuk membangkitkan kembali daya juang para pengrajin golok barlen di Kp.Cibeureum.
Menurut Imas, Golok barlen menjadi ciri khas yang dimiliki oleh Kabupaten Subang, selain sisingaan dan buah nanas si madu.
"Saya atas nama pribadi dan kedinasan sangat bangga dengan semangat Kang Ofick inisiator acara ini yang bisa menumbuhkan semangat para pengrajin dan masyarakat Kp.Cibeureum . Kami kedepannya tentunya akan menaruh perhatian lebih bagi para pengrajin golok ini, selain berbentuk tambahan permodalan juga promosi, "kata Imas Aryumninhsih.
Acara inipun menyajikan seni ulin usik debus terekstrim yang di bawakan master jajang yang berguling di media daun salak sepanjang 50 meter, membor bagian vital tubuhnya, dan mencoba memotong lidahnya menggunakan golok barlen.
Tak hanya itu, rekor lainnya yaitu wanita penarik mobil menggunakan giginya. Dan turut dipamerkan satu buah raksasa Seeng setinggi 2 meter dan lebar 1,5 meter, dimana juga sebagai identitas warga tanjungsiang sebagai penghasil seeng di Jawa Barat.
Hingga akhir acara, golok barlen dan seeng raksasa menjadi buruan warga ataupun pengunjung yang hadir untuk berselfie ria. (Galih Andika/R1/16)***
Ket.Gambar : Penyerahan rekor ORI golok barlen terpanjang di dunia di panggung kehormatan kepada penggagas Taufik Hidayat di saksikan oleh Bupati Subang H Imas Aryumninhsih Rabu (27/9), di Kp.Cibeureum Ds/Kec.Tanjungsiang, Subang.