Kapolda Jabar, Anton Charliyan : Jabar di Jadikan Kantong Penyebaran Faham Radikalisme
SUBANG, Lampusatu.com,- Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat Irjen Pol Anton Charliyan bertolak ke Kabupaten Subang Rabu (23/8), dalam rangka melakukan kunjungan kerja menyambangi Mapolres Subang dan Kodim 0605 Subang serta sejumlah tempat lainnya dalam beberapa hari kedepan.
Kapolda Jabar tiba di Subang sekitar pukul 07.30 WIB, menggunakan helikopter yang landas pacu di Alun-alun Subang Jln Aria Wangsa Goparana.
"Perkembangan faham radikalisme di Jabar terbilang cukuplah tinggi . Karena, Jabar merupakan salah satu kantong penyebaran faham radikalisme Kondisi ini tentunya membuat Jabar perlu mendapat perhatian khusus, dan upaya luar biasa guna menangkalnya secara bersama-sama, "kata Kapolda Jabar Irjen Pol Anton Charliyan disela-sela kunjungannya ke Mapolres Subang.
Menurut Kapolda, Radikalisme di Jabar banyak. Rangkaian kejadian bom panci Cicendo ada 30 orang, semuanya berasal dari Jabar.
"Selain salah satu kantong penyebaran faham radikalisme, ormas radikal juga banyak di Jabar. Kemudian ditambah pula sejarah munculnya NNI juga dari Jabar. Jadi Jabar perlu mendapat perhatian khusus dan usaha yang luar biasa, tak bisa hanya usaha biasa-biasa dalam menangkalnya,"jelasnya.
Dijelaskan Anton mantan Kapolda Sulsel ini, bahwa radikalisme di Jabar menjadi ancaman laten. Dirinya turun langsung bersama-sama dengan tim, termasuk BNPT, dan berbagi pihak terkait lainnya. Semua bekerja sesuai bidang masing-masing.
"Saya akan terus menyuarakan agar radikalisme dan intoleransi termasuk ormas anti pancasila tak berkembang di Jabar. Saya keliling ke berbagai daerah guna membangun nasionalisme, walaupun setitik saya harap mempunyai arti, segalanya harus dimulai dari hal-hal kecil," katanya.
Adapun tujuan kunjungan kerja ke Subang kata Anton, untuk melakukan pembinaan dalam meningkatkan kinerja pelayanan sesuai dengan Promoter atau Profesional Modern dan Terpercaya.
"Strategi dengan menerapkan jurus 15 S yang harus dimiliki setiap anggota polisi. Terpercaya inilah yang harus diraih oleh kita (polisi) dengan upaya memperbaiki mental dari mulai diri kita masing-masing. Jadilah polisi harus profesional, modern, dan terpercaya," jelasnya.
Terlebih kata Anton, pentingnya anggota polisi memiliki jiwa sosial.
"Walaupun sudah diajarkan agama tetapi tetap harus diingatkan,"tegasnya.
Sebelumnya, kedatangan Kapolda Jabar Anton Charliyan juga disambut dengan karpet merah di pintu gerbang Mapolres Subang di Jalan Mayjen Sutoyo, Subang. Kemudian, Kapolda diarak naik sisingaan bersama Kapolres Subang Akbp Yudhi Sulistianto Wahid.
Dilanjutkan dengan acara peletakan batu pertama, gedung Mapolres tahap kedua. (Rlz/Glh/R1)***
Ket.Gambar : Dokumentasi Humas Polres Subang suasana Kunker Kapolda Jabar Irjen Pol Anton Charliyan ke Mapolres Subang Rabu (23/8), disambut Kapolres Subang beserta semua anggotanya .
